Pengertian E-commerce – Mungkin tidak asing ketika ada yang mengucapkan kalimat “Belanja Online”. Ya, belanja online sangatlah sering dilakukan oleh masyarakat ketika mereka tidak bisa menemukan barang yang mereka inginkan di toko sekitar mereka ataupun ketika mereka tidak memiliki waktu untuk keluar membeli barang yang disebutkan. Untuk traksaksi pembayaran, kita bisa membayarnya melalui supermarket atau melakukan transfer dari bank. Beberapa contoh dari toko online yang biasa digunakan oleh masyarakat untuk belanja online adalah Shopee, Lazada, Tokopedia, dan lain-lain.
Nah kalau begitu apa pengertian dari belanja online dan toko online sendiri? Belanja online adalah bentuk komunikasi baru, tidak memerlukan komunikasi tatap muka secara langsung, melainkan dapat dilakukan secara terpisah dari dan ke seluruh dunia melalui media notebook, computer , ataupun handphone tersambung dengan layanan akses internet. Sedangkan toko online sendiri adalah salah satu bentuk perdagangan elektronik ( E -Commerce ) digunakan kegiatan transaksi penjual ke penjual atau penjual ke konsumen.
Website toko online sendiri pun terbagi menjadi 2, yaitu marketplace dan juga e-commerce. Lantas apakah perbedaan keduanya? Disini saya akan menjelaskan tentang e-commerce terlebih dahulu.
Menurut artinya e-commerce berarti Perdagangan Secara Elektronik adalah aktivitas penyebaran, penjualan, pembelian, pemasaran produk (barang dan jasa), dengan memanfaatkan jaringan telekomunikasi seperti internet, televisi, atau jaringan komputer lainnya.
Secara sederhana e-commerce adalah proses pembelian maupun penjualan produk secara elektronik. e-commerce sendiri makian kian berkembang beberapa tahun belakangan ini dan secara perlahap menggantikan toko tradisional ( Offline ).
Daftar Isi
Coba Gratis Aplikasi Kasir Toko Online
Dari Pengertian E-commerce sendiri memiliki berbagai macam jenis. Diantaranya yang sering digunakan adalah :
Pengertian E-commerce consumer to consumer (C2C)
Jenis e-commerce c2c ini dilakukan antara konsumen dengan konsumen. Misalnya, konsumen dari suatu produsen akan menjual kembali produk ke konsumen lainnya. Kalau Anda sering menggunakan Tokopedia, Bukalapak, OLXdan sejenisnya, maka inilah yang dinamakan B2C e-commerce.
Pengertian E-commerce business to business (B2B)
Jenis bisnis B2B ini dilakukan oleh orang atau pihak yang saling berkepentingan dalam menjalankan bisnis, di mana keduanya saling mengenal dan mengetahui proses bisnis yang mereka lakukan.
Biasanya, jenis B2B dilakukan secara berkelanjutan karena kedua belah pihak saling mendapatkan keuntungan dan adanya kepercayaan satu sama lain. Contoh dari bisnis B2B adalah ketika dua perusahaan mengadakan transaksi jual beli secara onine, begitu juga dengan pembayaran yang tersedia menggunakan kartu kredit.
Pengertian E-commerce consumer to business
Jenis C2B adalah bisnis antara konsumen dan produsen. Bisnis tersebut dilakukan oleh konsumen kepada para produsen yang menjual produk atau jasa. Sebagai contoh, konsmen akan memberitahukan detail produk atau jasa yang diinginkan secara online kepada para produsen. Nantinya, produsen yang mengetahui permintaan tersebut akan menawarkan produk atau jasa yang diinginkan konsumen.
Pengertian E-commerce business to consumer
Jenis e-commerce B2C adalah dilakukan oleh pelaku bisnis dan konsumen. Transaksi e-commerce ini terjadi layaknya jual-beli biasa. Konsumen mendapatkan penawaran produk dan melakukan pembelian secara online. Sebagai contoh, produsen menjual produk ke konsumen secara online.
Di sini, pihak produsen akan menjalankan bisnis dengan memasarkan produknya ke konsumen tanpa adanya feedback dari konsumen untuk melakukan bisnis kembali. Artinya, produsen hanya memasarkan produk atau jasa, sementara pihak konsumen hanya sebagai pembeli atau pemakai.
Ada beberapa metode untuk melakukan pembayaran menggunakan e-commerce, diantaranya adalah :
Pembayaran elektronik
Pembayaran dengan metode ini menggunakan internet banking, kartu kredit/debit, atau dengan uang digital yang sudah beredar seperti Go-Pay, Ovo, Link aja, Dana, dan lainnya.
Pembayaran Cash On Delivery ( COD )
Transaksi pembayaran dengan metode ini dilakukan secara langsung. Jadi Penjual dan Pembeli akan bertemu sesuai dengan kesepakatan ( bisa juga dengan bantuan perantara kurir ), setelah menerima barang, pembeli membayarkan uang secara tunai kepada pihak Penjual. Pembayaran menggunakan metode ini juga dapat meminimalisir terhadap penipuan secara online.
Pembayaran lewat transfer
Pihak pembeli akan mentransfer sejumlah uang ke nomor rekening penjual. setelah membayar, barang baru akan dikirim oleh penjual melalui jasa pengiriman.
Nah, tadi saya telah menjelaskan tentang jenis-jenis e-commerce dan cara pembayaran menggunakan e-commerce. Lalu sekarang saya akan menjelaskan tentang manfaat dari e-commerce.
Beberapa manfaat dari E-commerce :
- Menghemat Waktu
- Pembeli lintas Wilayah
- Mampu meningkatkan market exposure
- Mampu meningkatkan customer loyality
- Mampu meningkatkan supplier management
- Mampu mengurangi biaya operasional (operating cost)
- Dapat mempersingkat waktu produksi
- Selalu Buka
- Manajemen Persediaan Otomatis
- Mempermudah pembayaran karena dapat dilakukan secara online
Terima Kasih sudah Membaca Artikel kami mengenai Pengertian E-commerce , Jika Bermanfaat jangan lupa untuk share keteman teman ya. 🙂