10 Tips Membangun Toko Bangunan

Tips Untuk Membangun Toko Bangunan Yang Laris Dan Untung – Bagi yang masih bingung ingin membuka bisnis apa yang cocok untuk saat ini, buka usaha toko bangunan bisa menjadi pilihan terbaik. Bisnis ini cukup berpeluang karena pembangunan sepertinya tidak akan pernah berhenti. Bahkan pedesaan yang dulu hanya membuat rumah seadanya, kini berusaha melakukan perubahan.

Dengan berlomba-lomba membangun rumah sebagus mungkin. Oleh karena bahan bangunan yang selalu laku, tentu saja jumlah pesaing makin banyak. Supaya toko bahan bangunan tetap bertahan, perlu cara tersendiri. Bagi yang mau bisnis di bidang ini, berikut  tips untuk membangun toko bangunan yang laris dan untung.

10 Tips Membangun Toko Bangunan

1. Pilih Lokasi Usaha Yang Strategis

Tips dan trik pertama supaya toko bangunan laris dan untung adalah dengan memilih lokasi usaha yang tepat. Dalam hal ini lokasi yang cukup strategis. Strategis di sini bukan hanya soal ramai dilalui orang saja. Pastikan memilih tempat di tidak jauh dari pemukiman warga yang sekiranya membutuhkan bahan bangunan.

Jika lokasi toko di area pemukiman, tentu saja peluang orang membeli bahan bangunan akan semakin besar. Warga pemukiman mungkin ada yang ingin memperbaiki rumah, atau mau membangun rumah baru pasti butuh bahan bangunan. Lain jika lokasi di sekitar area industri misalnya, maka kecil pemukiman orang akan mencari bahan bangunan.

10 Tips Membangun Toko Bangunan

Baca Juga: Keunggulan dan kelemahan Bahan Bangunan

2. Jika Masih Awal Membuka Bisnis, adakan Launching

Bagi yang masih awal membuka bisnis bahan bangunan, ada baiknya untuk melakukan launching kecil-kecilan. Misalnya dengan membuat spanduk besar di depan toko bangunan, supaya lebih dikenal banyak orang. Tidak ada salahnya juga memasang karangan bunga ucapan selamat yang biasa dikirim oleh rekan sehingga jadi daya tarik tersendiri.

Selain itu karena masih baru, cobalah dengan melakukan pemberian promo. Misalnya saja dengan mengenakan potongan harga pada konsumen yang ingin membeli dalam batas tertentu. Tidak hanya potongan harga. Bisa juga dilakukan dengan memberikan bonus seperti payung, atau kalender dengan logo nama toko bahan bangunan yang dimiliki.

3. Perhatikan Kebutuhan pasar

Supaya tetap laris, usahakan untuk selalu memperhatikan kebutuhan pasar. Perhatikan jika kondisinya sedang musim orang membangun rumah, maka usahakan untuk menyediakan bahan-bahan bangunan. Misalnya semen, batu-bata, pasir, besi, dan lain-lain. Lain jika saat musim hujan. Umumnya banyak orang yang mengalami kerusakan saluran air.

Dalam hal ini pipa adalah barang yang perlu disediakan. Contoh lain adalah saat perayaan hari kemerdekaan. Permintaan bahan bangunan seperti cat pasti akan meningkat. Jadi selalu upayakan untuk menyediakan bahan bangunan sesuai kebutuhan pasar yang berubah-ubah sesuai musimnya.

4. Berikan Pelayanan Yang Bersahabat

Memberikan pelayanan bersahabat adalah hal penting, sekaligus menjadi kesalahan yang sering dilakukan oleh pengusaha toko bangunan. Kebanyakan mereka hanya akan melayani dengan baik konsumen yang pasti membeli. Namun bagi pembeli yang hanya bertanya kadang diabaikan. Hal inilah yang membuat toko menjadi sepi.

Selain itu sebaiknya pastikan untuk menginformasikan kualitas barang kepada konsumen secara jujur. Ada beberapa produk yang mahal namun berkualitas baik. Barang dengan kualitas sedang maka harganya jauh lebih murah. Berikan kebebasan bagi konsumen untuk memilih. Kejujuran akan membuat konsumen percaya tentang kualitas produk yang dijual.

5. Memilih Bahan Bangunan Yang Berkualitas

Pastikan untuk menjual bahan bangunan dengan kualitas terbaik. Hal ini akan mempengaruhi kekuatan, keawetan, serta keamanan bangunan. Misalnya pasir, pastikan memilih yang berbutir tajam dan tidak mengandung lumpur.

Untuk kerikil pilih yang keras dan sedikit berongga serta memiliki bentuk yang tajam. Kualitas barang bagus artinya semakin membuat konsumen puas setelah membeli.

6. Berikan Fasilitas Lengkap

Upayakan juga untuk memberikan fasilitas lengkap. Paling penting untuk konsumen adalah lahan parkir. Sediakan lahan parkir yang cukup luas, setidaknya muat untuk menampung mobil, truk, atau sepeda motor milik pelanggan. Jangan lupa tidak perlu tetapkan biaya parkir. Hal ini akan membuat pelanggan merasa nyaman membeli di toko bangunan Anda.

7. Berikan Harga Bersahabat

Soal harga memang menjadi pertimbangan konsumen untuk membeli suatu produk, termasuk bahan bangunan. Mereka cenderung membeli bahan bangunan dengan harga yang lebih murah dengan kualitas barang yang sama. Untuk itu pengusaha toko bangunan perlu untuk memikirkan soal penetapan harga yang tepat.

Untuk menetapkan harga yang tepat, bisa lakukan sedikit observasi ke toko pesaing. Upayakan untuk menjual barang dengan harga sedikit lebih murah dibanding pesaing. Ini akan membuat pelanggan lebih tertarik membeli. Meskipun untungnya tidak seberapa, tapi jika pembeli ramai jumlahnya tetap akan terakumulasi.

8. Upayakan Untuk Melengkapi Daftar Barang Toko Bangunan

Ingin usaha toko bangunan tetap laris manis? Cara paling mudah adalah usahakan untuk melengkapi barang dagangan. Tidak hanya menjual bahan untuk membangun bangunan saja. Pikirkan juga untuk menjual kabel, pipa, selang, cangkul, pompa, paralon, dan lainnya. Semakin lengkap, konsumen tidak akan lari ke toko sebelah karena yang dicari sudah tersedia.

9. Pilih Supplier Yang Tepat

Cara supaya toko bangunan mencapai keuntungan maksimal adalah dengan memilih supplier yang tepat. Bisa mencari melalui internet, atau mungkin punya kenalan pengusaha bahan bangunan akan lebih bagus. Paling penting, pastikan jika supplier tersebut dapat dipercaya, berpengalaman, dan dapat menyediakan bahan berkualitas baik.

Tidak hanya bekerjasama dengan supplier terbaik. Bisa juga dengan membangun relasi dengan pemborong proyek, mandor, atau kontraktor bangunan. Mereka ini yang paling butuh bahan bangunan, karena memang bekerja di bidangnya.

10. Lakukan Promosi Dengan Gencar

Terakhir supaya toko bangunan tetap laris adalah lakukan promosi dengan gencar. Promosi ini sangat penting dilakukan supaya lebih banyak orang tahu usaha yang sedang dirintis. Promosi saat ini sudah banyak sekali caranya baik online maupun offline.

SEMOGA ARTIKEL INI BISA BERMANFAAT BAGI ANDA 🙂